Senin, 24 Juni 2019

Pesan Bibit Ayam Arab

Pesan Bibit Ayam Arab


Pesan Bibit Ayam Arab - Butuh Info? Telp 085290543124 Jual Bibit Ayam Joper Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Ayam Arab yang juga di kenal dengan ayam Silver brakel kriel merupakan ayam yang banyak dikembangkan karena mempunyai kekuatan sebagai ayam petelur unggul serta miliki ciri-khas telur yang serupa ayam Kampung. Ayam ini bukan ayam asli Indonesia tapi datang dari Belgia (Natalia et al., 2005). Ayam Arab mulai dikembangkan di Indonesia pada awal tahun 90-an (Kholis serta Sitanggang, 2002).



Pesan Bibit Ayam Arab


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124


Pesan Bibit Ayam Arab

Pesan Bibit Ayam Arab


Ayam Arab punyai daya penyesuaian yang baik dengan lingkungan Indonesia yang beriklim tropis, tahan terhadap penyakit dan pergantian cuaca (Yusdja dkk, 2005), sehingga punya harapan buat di kembangkan di Indonesia, bisa disilangkan dengan ayam lokal lain untuk mendapatkan produksi telur yang tambah tinggi dengan kualitas daging yang lebih baik (Sulandari dkk, 2007).

Ayam Arab adalah ayam petelur unggul yg dikategorikan ke dalam ayam jenis enteng dengan berat badan umur 52 minggu raih 2.035,60 ± 115,7 g pada jantan serta 1.324,70 ± 106,47 g pada betina (Nataamijaya dkk, 2003). Produksi telur ayam Arab yang tinggi yaitu 190-250 butir pertahun dengan berat telur 30-35 g, hampir tidak miliki sifat mengeram sehingga waktu bertelur semakin lebih panjang, telur yang dihasilkan mempunyai karakter warna, bentuk kerabang seperti telur ayam Kampung hingga banyak disukai customer. pada umumnya ayam Arab di Indonesia sanggup membuahkan telur sebanyak 300 butir/tahun (Natalia dkk, 2005 ), dengan berat telur 42,5 gr perbutir (Sulandari dkk, 2007).

Pambudhi (2003) menjelaskan bahwa ayam Arab yang ada di Indonesia terbagi dalam dua model, yakni ayam Arab Silver dan ayam Arab Merah (Golden Red). tetapi, di golongan orang, ayam Arab yang lebih dikenal ialah ayam Arab Silver. Menurut asal usulnya, ayam Arab Silver diduga merupakan hasil persilangan antara ayam Arab asli (Silver Braekels) dengan ayam betina local petelur. riwayat keberadaan ayam Arab Merah terdiri dalam dua versi. Versi pertama, ayam Arab Merah merupakan hasil persilangan antara ayam jantan Arab asli dengan ayam betina ras petelur (Leghorn).

Ayam Arab adalah ayam model petelur yang memiliki ciri-ciri di antaranya memiliki sifat tangkas, rada liar, tdk mengeram, daya seksual pada jantan tinggi, tingkat efisiensi pakan yg tinggi, kekuatan memproduksi telur yang tinggi, serta berpostur tubuh ramping (Pambudhi, 2003). Nataamijaya et al. (2003) menyebutkan jika, ayam Arab Silver memiliki sifat kualitatif antara lain berjengger tunggal (single) serta berwarna merah, pial berwarna merah, mempunyai warna bulu baju dengan warna dasar hitam dihiasi warna putih di daerah kepala, leher, dada, punggung serta sayap, dan berwarna putih pada paruh, kulit dan sisik kaki.

Klasifikasi Ayam Arab menurut Erlankgha (2010) sebagai berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Sub Filum : Vertebrata
Kelas : Aves
Famili : Phasianidae
Sub Famili : Phasianinae
Genus : Gallus
Spesies : Gallus turcicus.

Ayam arab golden memiliki ciri spesifik warna bulu merah lurik kehitaman dan keemasan, bulu leher kuning kemerahan, warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki paruh hitam, tidak punyai sifat mengeram. berat ayam jantan dapat meraih 1,8 kg dan betina dewasanya sebesar 1,3 kg. merupakan penghasil telur yang dapat sampai 187 butir/ekor/tahun, dengan bobot telur yg dihasilkan yaitu sebesar 35 gr/butir. dan mulai bertelur ialah umur 18 minggu, (Nataamijaya et al, 2003).

Ayam arab silver termasuk ayam local petelur. Ayam ini awalannya di kembangkan oleh seseorang peternak di Batu, Malang, Jawa Timur. Bentuk badannya sisi empat serupa kotak, jenggernya berbentuk wilah (tunggal), serta berwarna merah.Bulu badannya tebal dengan ragam warna bulu dari leher hingga kepala putih sedikit bertotol-totol hitam. Badan hingga sampai ekor bertotol-totol hitam dengan garis-garis agak hitam.Warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki dan paruh kehitaman (Erlankgha 2010).

Ayam arab silver mempunyai pembawaan gesit dan riang, berkokok nyaring, ringan ribut, serta lari beterbangan bila ketenangan terganggu. Ayam arab silver mulai bertelur umur 18 minggu. Ayam arab silver miliki keunggulan menjadi penghasil telur. berat betina dewasa mencapai 1.4 kg, dan berat jantan dewasa sampai 1,7 kg. produksi telur cukuplah tinggi yakni sebesar 230-250 butir perekor pertahun. Bobot telurnya yaitu sebesar 35 gr, ( Sartika dkk, 2008 ).

KEMAMPUAN PRODUKSI AYAM ARAB
Ayam Arab (Gallus turcicus) datang dari ayam hutan dan adalah satu diantaranya ayam buras yang telah beradaptasi di Indonesia serta mampu bereproduksi dengan kandungan pakan memiliki nutrisi rendah. Ayam Arab lebih menguntungkan dibanding dengan ayam kampung, sebab ayam kampung cuma dapat memproduksi telur 39- 130 butir per tahun, sedangkan ayam Arab jika dibudidayakan dengan cara intensif tiap-tiap tahun dapat bertelur hingga 280 butir (Binawati, 2008).
Ayam Arab yang diketahui di masyarakat ada dua tipe ialah ayam Arab putih (Silver) serta merah (Gold). Ayam Arab Silver mempunyai tanda-tanda warna bulu putih bertotol-totol hitam, serta di bagian kaki ada pigmen berwarna hitam, sedangkan ayam Arab Gold punyai ciri-ciri warna bulu merah keemasan serta bertotol-totol hitam di sisi sayap. Menurut Achmanu dan Muharlien (2011), ayam Arab datang dari bangsa yang sama akan tetapi strain/galur berlainan. Bangsa adalah satu group ternak ayam yang memiliki persamaan dalam bentuk morphologis, sifat-sifat physiologis dan bentuk anatomi. Strain/galur adalah hasil seleksi dari breeding untuk tujuan tertentu seperti komersial atau nilai ekonomi.
Ayam Arab mulanya kurang mendapatkan perhatian dari beberapa peternak. sekarang ayam Arab mulai di kembangkan serta ditingkatkan produksinya, karena ayam Arab termasuk juga salah satu model ayam penghasil telur yg cukuplah mungkin sebab produksi telurnya tinggi serupa produktivitas ayam ras petelur serta memiliki ciri-khas telur yang menyerupai ayam kampung. Ayam Arab adalah ayam petelur unggul yang dikategorikan kedalam ayam tipe mudah dengan berat badan umur 40 minggu raih 2.035g. Ayam Arab mulai berproduksi pada umur 4,5 - 5,5 bulan dengan puncak pada usia 8-9 bulan, serta digantikan pullet baru pada usia 1,5 – 2 tahun. Produksi telur ayam Arab tergolong tinggi yaitu 190-250 butir/tahun dengan bobot telur rata- rata 30-35g/butir. Umur pertama bertelur ayam Arab sekitar antara 135-150 hari, kandungan protein tinggi sebesar 20,05%, dan kandungan lemak rendah sebesar 7,81%. Ayam Arab tidak miliki pembawaan mengeram hingga waktu bertelurnya jadi lebih panjang (Iskandar dan Sartika, 2008).

Julukan ayam arab silver muncul setelah ada persilangan antara ayam arab silver jantan (Silver braekels) serta ayam ras petelur merah (Leghorn), sesaat ayam arab golden adalah hasil persilangan pada ayam arab silver jantan (Silver braekels) dengan ayam kampung merawang betina (Pambhudi, 2003). potensi produksi telur ayam arab silver serta golden cukuplah tinggi menyerupai produkvitas ayam petelur ras, yakni meraih 200 – 300 butir per tahun dengan rataan bobot telur 35 – 45 g, serta memiliki warna kerabang putih kekuningan serta coklat sehingga banyak orang yang tidak dapat memperbedakan telur ayam arab dengan ayam kampung.
Pesan Bibit Ayam Arab




Pesan Bibit Ayam Arab


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124

Kamis, 20 Juni 2019

Jual Doc Ayam Arab Jawa Timur

Jual Doc Ayam Arab Jawa Timur


Jual Doc Ayam Arab Jawa Timur - Butuh Info? Telp 085290543124 Jual Bibit Ayam Joper Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Ayam Arab yang dikenal juga dengan ayam Silver brakel kriel merupakan ayam yang banyak di kembangkan lantaran memiliki kemampuan sebagai ayam petelur unggul serta mempunyai ciri-ciri telur yg serupa ayam Kampung. Ayam ini bukan ayam asli Indonesia namun datang dari Belgia (Natalia et al., 2005). Ayam Arab mulai di kembangkan di Indonesia pada awal tahun 90-an (Kholis dan Sitanggang, 2002).



Jual Doc Ayam Arab Jawa Timur


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124


Jual Doc Ayam Arab Jawa Timur

Jual Doc Ayam Arab Jawa Timur


Ayam Arab punyai daya adaptasi yang baik dengan lingkungan Indonesia yg beriklim tropis, tahan pada penyakit serta pergantian cuaca (Yusdja dkk, 2005), sehingga punya potensi untuk di kembangkan di Indonesia, bisa disilangkan dengan ayam lokal lain buat beroleh produksi telur yg lebih tinggi dengan mutu daging yang lebih baik (Sulandari dkk, 2007).

Ayam Arab merupakan ayam petelur unggul yang dikategorikan ke dalam ayam model enteng dengan berat tubuh usia 52 minggu meraih 2.035,60 ± 115,7 g pada jantan serta 1.324,70 ± 106,47 g pada betina (Nataamijaya dkk, 2003). Produksi telur ayam Arab yang tinggi ialah 190-250 butir pertahun dengan berat telur 30-35 g, hampir tidak punyai sifat mengeram hingga waktu bertelur menjadi lebih panjang, telur yang dihasilkan punyai ciri-khas warna, bentuk kerabang seperti telur ayam Kampung sehingga banyak disukai costumer. pada umumnya ayam Arab di Indonesia sanggup menghasilkan telur sekitar 300 butir/tahun (Natalia dkk, 2005 ), dengan berat telur 42,5 gram perbutir (Sulandari dkk, 2007).

Pambudhi (2003) menjelaskan kalau ayam Arab yang berada di Indonesia terdiri dari dua model, yaitu ayam Arab Silver dan ayam Arab Merah (Golden Red). tetapi, di golongan masyarakat, ayam Arab yang lebih diketahui yaitu ayam Arab Silver. Menurut asal usulnya, ayam Arab Silver diduga adalah hasil persilangan pada ayam Arab asli (Silver Braekels) dengan ayam betina local petelur. riwayat kehadiran ayam Arab Merah terdiri dalam dua versus. vs pertama, ayam Arab Merah adalah hasil persilangan pada ayam jantan Arab asli dengan ayam betina ras petelur (Leghorn).

Ayam Arab adalah ayam model petelur yang punyai tanda-tanda salah satunya mempunyai karakter tangkas, cukup liar, tak mengeram, daya seksual pada jantan tinggi, tingkat efisiensi pakan yang tinggi, kebolehan menghasilkan telur yang tinggi, dan berpostur badan ramping (Pambudhi, 2003). Nataamijaya et al. (2003) menjelaskan bahwa, ayam Arab Silver memiliki karakter kualitatif salah satunya berjengger tunggal (single) serta berwarna merah, pial berwarna merah, mempunyai warna bulu pakaian dengan warna dasar hitam dihiasi warna putih di daerah kepala, leher, dada, punggung serta sayap, serta berwarna putih pada paruh, kulit dan sisik kaki.

Klasifikasi Ayam Arab menurut Erlankgha (2010) sebagaimana berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Sub Filum : Vertebrata
Kelas : Aves
Famili : Phasianidae
Sub Famili : Phasianinae
Genus : Gallus
Spesies : Gallus turcicus.

Ayam arab golden miliki ciri spesifik warna bulu merah lurik kehitaman dan keemasan, bulu leher kuning kemerahan, warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki paruh hitam, tidak memiliki sifat mengeram. berat ayam jantan bisa mencapai 1,8 kg serta betina dewasanya sebesar 1,3 kg. adalah penghasil telur yang bisa mencapai 187 butir/ekor/tahun, dengan bobot telur yang dihasilkan yaitu sebesar 35 gr/butir. dan mulai bertelur ialah umur 18 minggu, (Nataamijaya et al, 2003).

Ayam arab silver termasuk ayam local petelur. Ayam ini awalnya di kembangkan oleh seorang peternak di Batu, Malang, Jawa Timur. Bentuk badannya segi empat menyerupai kotak, jenggernya berbentuk wilah (tunggal), dan berwarna merah.Bulu badannya tebal dengan macam warna bulu dari leher sampai kepala putih sedikit bertotol-totol hitam. Badan sampai ekor bertotol-totol hitam dengan garis-garis cukup hitam.Warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki dan paruh kehitaman (Erlankgha 2010).

Ayam arab silver punyai karakter tangkas dan riang, berkokok nyaring, gampang ribut, dan lari beterbangan kalau ketenangan terganggu. Ayam arab silver mulai bertelur usia 18 minggu. Ayam arab silver punya kelebihan sebagai penghasil telur. berat betina dewasa menggapai 1.4 kg, dan bobot jantan dewasa menggapai 1,7 kg. produksi telur cukuplah tinggi yakni sebesar 230-250 butir perekor pertahun. Bobot telurnya adalah sebesar 35 gr, ( Sartika dkk, 2008 ).

KEMAMPUAN PRODUKSI AYAM ARAB
Ayam Arab (Gallus turcicus) berasal dari ayam hutan serta adalah satu diantaranya ayam buras yg telah beradaptasi di Indonesia serta mampu bereproduksi dengan kandungan pakan miliki nutrisi rendah. Ayam Arab lebih menguntungkan ketimbang dengan ayam kampung, karena ayam kampung cuma mampu menghasilkan telur 39- 130 butir per tahun, sedangkan ayam Arab jika dibudidayakan lewat cara sungguh-sungguh tiap-tiap tahun bisa bertelur sampai 280 butir (Binawati, 2008).
Ayam Arab yg dikenal di penduduk ada dua model yakni ayam Arab putih (Silver) dan merah (Gold). Ayam Arab Silver punya beberapa ciri warna bulu putih bertotol-totol hitam, serta di sisi kaki ada pigmen berwarna hitam, dan ayam Arab Gold miliki ciri-ciri warna bulu merah keemasan dan bertotol-totol hitam di bagian sayap. Menurut Achmanu serta Muharlien (2011), ayam Arab datang dari bangsa yg sama akan tetapi strain/galur berbeda. Bangsa merupakan suatu group ternak ayam yang mempunyai persamaan berbentuk morphologis, sifat-sifat physiologis serta bentuk anatomi. Strain/galur merupakan hasil seleksi dari breeding untuk maksud khusus seperti komersial atau nilai ekonomi.
Ayam Arab awalannya kurang mendapat perhatian dari banyak peternak. Kini ayam Arab mulai dikembangkan dan ditingkatkan produksinya, sebab ayam Arab termasuk salah satunya model ayam penghasil telur yg cukup potensial karena produksi telurnya tinggi serupa produktivitas ayam ras petelur serta miliki karakter telur yang mirip ayam kampung. Ayam Arab merupakan ayam petelur unggul yg dikategorikan kedalam ayam tipe enteng dengan bobot tubuh usia 40 minggu meraih 2.035g. Ayam Arab mulai berproduksi pada usia 4,5 - 5,5 bulan dengan puncak pada umur 8-9 bulan, dan digantikan pullet baru pada usia 1,5 – 2 tahun. Produksi telur ayam Arab tergolong tinggi yakni 190-250 butir/tahun dengan berat telur rata- rata 30-35g/butir. usia pertama bertelur ayam Arab kira-kira pada 135-150 hari, kandungan protein tinggi sebesar 20,05%, dan kadar lemak rendah sebesar 7,81%. Ayam Arab tak punyai sifat mengeram hingga waktu bertelurnya makin lebih panjang (Iskandar serta Sartika, 2008).

Julukan ayam arab silver muncul sehabis terdapatnya persilangan pada ayam arab silver jantan (Silver braekels) dan ayam ras petelur merah (Leghorn), sementara ayam arab golden merupakan hasil persilangan pada ayam arab silver jantan (Silver braekels) dengan ayam kampung merawang betina (Pambhudi, 2003). Kemampuan produksi telur ayam arab silver serta golden cukup tinggi mirip produkvitas ayam petelur ras, yakni capai 200 – 300 butir per tahun dengan rataan berat telur 35 – 45 g, serta punya warna kerabang putih kekuningan serta coklat hingga banyak orang-orang yg tidak bisa memilah telur ayam arab dengan ayam kampung.
Jual Doc Ayam Arab Jawa Timur




Jual Doc Ayam Arab Jawa Timur


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124

Jumat, 14 Juni 2019

Tempat Beli Bibit Ayam Arab

Tempat Beli Bibit Ayam Arab


Tempat Beli Bibit Ayam Arab - Hubungi CS kami Telp 085290543124 Jual Bibit Ayam Joper Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Ayam Arab yg dikenal juga dengan ayam Silver brakel kriel merupakan ayam yang banyak dikembangkan sebab memiliki kapasitas jadi ayam petelur unggul dan memiliki karakteristik telur yang mirip ayam Kampung. Ayam ini bukan ayam asli Indonesia tapi datang dari Belgia (Natalia et al., 2005). Ayam Arab mulai di kembangkan di Indonesia pada awal tahun 90-an (Kholis dan Sitanggang, 2002).



Tempat Beli Bibit Ayam Arab


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124


Tempat Beli Bibit Ayam Arab

Tempat Beli Bibit Ayam Arab


Ayam Arab miliki daya penyesuaian yg baik dengan lingkungan Indonesia yg beriklim tropis, tahan terhadap penyakit dan perubahan cuaca (Yusdja dkk, 2005), hingga berpotensi buat di kembangkan di Indonesia, dapat disilangkan dengan ayam lokal berbeda untuk beroleh produksi telur yang tambah tinggi dengan kualitas daging yang lebih baik (Sulandari dkk, 2007).

Ayam Arab merupakan ayam petelur unggul yang digolongkan ke dalam ayam type enteng dengan berat badan usia 52 minggu capai 2.035,60 ± 115,7 g pada jantan serta 1.324,70 ± 106,47 g pada betina (Nataamijaya dkk, 2003). Produksi telur ayam Arab yang tinggi adalah 190-250 butir pertahun dengan berat telur 30-35 g, hampir tak memiliki karakter mengeram sehingga waktu bertelur semakin lebih panjang, telur yang dibuat punyai karakter warna, bentuk kerabang seperti telur ayam Kampung sehingga banyak disukai costumer. Secara umum ayam Arab di Indonesia dapat membuahkan telur sekitar 300 butir/tahun (Natalia dkk, 2005 ), dengan berat telur 42,5 gr perbutir (Sulandari dkk, 2007).

Pambudhi (2003) menjelaskan jika ayam Arab yg ada di Indonesia terdiri dalam dua style, adalah ayam Arab Silver serta ayam Arab Merah (Golden Red). Namun, di golongan orang, ayam Arab yang lebih dikenal ialah ayam Arab Silver. Menurut asal usulnya, ayam Arab Silver diduga adalah hasil persilangan pada ayam Arab asli (Silver Braekels) dengan ayam betina local petelur. asal mula keberadaan ayam Arab Merah terdiri dalam dua vs. vs pertama, ayam Arab Merah merupakan hasil persilangan pada ayam jantan Arab asli dengan ayam betina ras petelur (Leghorn).

Ayam Arab merupakan ayam model petelur yang memiliki beberapa ciri antara lain memiliki karakter lincah, cukup liar, tidak mengeram, daya seksual pada jantan tinggi, tingkat efisiensi pakan yang tinggi, potensi menghasilkan telur yg tinggi, dan berpostur tubuh ramping (Pambudhi, 2003). Nataamijaya et al. (2003) menjelaskan kalau, ayam Arab Silver miliki pembawaan kualitatif antara lain berjengger tunggal (single) serta berwarna merah, pial berwarna merah, memiliki warna bulu seragam dengan warna dasar hitam dihiasi warna putih di daerah kepala, leher, dada, punggung dan sayap, dan berwarna putih pada paruh, kulit dan sisik kaki.

Klasifikasi Ayam Arab menurut Erlankgha (2010) sebagai berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Sub Filum : Vertebrata
Kelas : Aves
Famili : Phasianidae
Sub Famili : Phasianinae
Genus : Gallus
Spesies : Gallus turcicus.

Ayam arab golden memiliki ciri spesifik warna bulu merah lurik kehitaman dan keemasan, bulu leher kuning kemerahan, warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki paruh hitam, tak memiliki pembawaan mengeram. berat ayam jantan dapat meraih 1,8 kg dan betina dewasanya sebesar 1,3 kg. adalah penghasil telur yang dapat menggapai 187 butir/ekor/tahun, dengan berat telur yg dibuat ialah sebesar 35 gr/butir. dan mulai bertelur adalah umur 18 minggu, (Nataamijaya et al, 2003).

Ayam arab silver termasuk ayam local petelur. Ayam ini awalannya di kembangkan oleh seorang peternak di Batu, Malang, Jawa Timur. Bentuk badannya sisi empat serupa kotak, jenggernya berwujud wilah (tunggal), serta berwarna merah.Bulu badannya tebal dengan ragam warna bulu dari leher sampai kepala putih dikit bertotol-totol hitam. tubuh sampai ekor bertotol-totol hitam dengan garis-garis lumayan hitam.Warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki serta paruh kehitaman (Erlankgha 2010).

Ayam arab silver punyai karakter gesit dan riang, berkokok nyaring, ringan ribut, dan lari beterbangan apabila ketenangan terganggu. Ayam arab silver mulai bertelur umur 18 minggu. Ayam arab silver punya keunggulan jadi penghasil telur. berat betina dewasa raih 1.4 kg, sedang berat jantan dewasa raih 1,7 kg. produksi telur cukuplah tinggi yaitu sebesar 230-250 butir perekor pertahun. Bobot telurnya yakni sebesar 35 gram, ( Sartika dkk, 2008 ).

KEMAMPUAN PRODUKSI AYAM ARAB
Ayam Arab (Gallus turcicus) datang dari ayam rimba serta merupakan salah satunya ayam buras yg sudah beradaptasi di Indonesia serta mampu bereproduksi dengan kandungan pakan memiliki nutrisi rendah. Ayam Arab lebih menguntungkan dibandingkan dengan ayam kampung, lantaran ayam kampung cuma sanggup menghasilkan telur 39- 130 butir per tahun, sedang ayam Arab jika dibudidayakan dengan cara intens tiap-tiap tahun dapat bertelur sampai 280 butir (Binawati, 2008).
Ayam Arab yang dikenal di penduduk ada dua jenis ialah ayam Arab putih (Silver) dan merah (Gold). Ayam Arab Silver memiliki ciri-ciri warna bulu putih bertotol-totol hitam, dan di bagian kaki terdapat pigmen berwarna hitam, sedangkan ayam Arab Gold memiliki tanda-tanda warna bulu merah keemasan serta bertotol-totol hitam di sisi sayap. Menurut Achmanu dan Muharlien (2011), ayam Arab berasal dari bangsa yang sama walau demikian strain/galur tidak sama. Bangsa ialah suatu kumpulan ternak ayam yg punyai kesamaan dalam bentuk morphologis, sifat-sifat physiologis dan bentuk anatomi. Strain/galur merupakan hasil seleksi dari breeding untuk tujuan khusus seperti komersial atau nilai ekonomi.
Ayam Arab awalnya kurang memperoleh perhatian dari para peternak. Kini ayam Arab mulai dikembangkan serta ditingkatkan produksinya, sebab ayam Arab termasuk juga satu diantaranya type ayam penghasil telur yang cukup potensial karena produksi telurnya tinggi serupa produktivitas ayam ras petelur serta memiliki ciri telur yang menyerupai ayam kampung. Ayam Arab merupakan ayam petelur unggul yang dikelompokkan ke dalam ayam type ringan dengan berat badan usia 40 minggu raih 2.035g. Ayam Arab mulai berproduksi pada usia 4,5 - 5,5 bulan dengan puncak pada usia 8-9 bulan, dan digantikan pullet baru pada umur 1,5 – 2 tahun. Produksi telur ayam Arab tergolong tinggi yakni 190-250 butir/tahun dengan bobot telur rata- rata 30-35g/butir. usia pertama bertelur ayam Arab berkisar pada 135-150 hari, kandungan protein tinggi sebesar 20,05%, serta kandungan lemak rendah sebesar 7,81%. Ayam Arab tak punyai sifat mengeram sehingga waktu bertelurnya jadi lebih panjang (Iskandar serta Sartika, 2008).

Julukan ayam arab silver muncul sesudah terdapatnya persilangan antara ayam arab silver jantan (Silver braekels) dan ayam ras petelur merah (Leghorn), sementara ayam arab golden merupakan hasil persilangan antara ayam arab silver jantan (Silver braekels) dengan ayam kampung merawang betina (Pambhudi, 2003). potensi produksi telur ayam arab silver serta golden cukuplah tinggi menyerupai produkvitas ayam petelur ras, ialah raih 200 – 300 butir per tahun dengan rataan bobot telur 35 – 45 g, dan memiliki warna kerabang putih kekuningan dan coklat hingga banyak orang-orang yg tidak bisa membedakan telur ayam arab dengan ayam kampung.
Tempat Beli Bibit Ayam Arab




Tempat Beli Bibit Ayam Arab


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124

Sabtu, 08 Juni 2019

Harga Bibit Ayam Arab Siap Telur

Harga Bibit Ayam Arab Siap Telur


Harga Bibit Ayam Arab Siap Telur - Informasi Lebih lanjut Telp 085290543124 Jual Bibit Ayam Joper Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Ayam Arab yg juga dikenal dengan ayam Silver brakel kriel merupakan ayam yang banyak di kembangkan sebab mempunyai kapasitas sebagai ayam petelur unggul serta memiliki ciri telur yang serupa ayam Kampung. Ayam ini bukan ayam asli Indonesia melainkan datang dari Belgia (Natalia et al., 2005). Ayam Arab mulai di kembangkan di Indonesia pada awal tahun 90-an (Kholis serta Sitanggang, 2002).



Harga Bibit Ayam Arab Siap Telur


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124


Harga Bibit Ayam Arab Siap Telur

Harga Bibit Ayam Arab Siap Telur


Ayam Arab memiliki daya penyesuaian yang baik dengan lingkungan Indonesia yang beriklim tropis, tahan terhadap penyakit dan perubahan cuaca (Yusdja dkk, 2005), hingga berpotensi buat di kembangkan di Indonesia, bisa disilangkan dengan ayam lokal beda buat beroleh produksi telur yang tambah tinggi dengan kwalitas daging yg lebih baik (Sulandari dkk, 2007).

Ayam Arab adalah ayam petelur unggul yg dikelompokkan ke ayam type ringan dengan berat badan umur 52 minggu sampai 2.035,60 ± 115,7 g pada jantan dan 1.324,70 ± 106,47 g pada betina (Nataamijaya dkk, 2003). Produksi telur ayam Arab yg tinggi adalah 190-250 butir pertahun dengan berat telur 30-35 g, hampir tidak miliki sifat mengeram hingga waktu bertelur makin lebih panjang, telur yang dihasilkan memiliki ciri-ciri warna, bentuk kerabang seperti telur ayam Kampung sehingga banyak disukai kastemer. untuk beberapa umumnya ayam Arab di Indonesia bisa menghasilkan telur sekitar 300 butir/tahun (Natalia dkk, 2005 ), dengan berat telur 42,5 gram perbutir (Sulandari dkk, 2007).

Pambudhi (2003) mengatakan kalau ayam Arab yang berada di Indonesia terbagi dalam dua tipe, yakni ayam Arab Silver serta ayam Arab Merah (Golden Red). tapi, di kalangan penduduk, ayam Arab yang lebih dikenal yaitu ayam Arab Silver. Menurut asal usulnya, ayam Arab Silver diduga adalah hasil persilangan antara ayam Arab asli (Silver Braekels) dengan ayam betina local petelur. riwayat keberadaan ayam Arab Merah terbagi dalam dua versus. versus pertama, ayam Arab Merah adalah hasil persilangan pada ayam jantan Arab asli dengan ayam betina ras petelur (Leghorn).

Ayam Arab merupakan ayam model petelur yg memiliki tanda-tanda antara lain punyai sifat lincah, lumayan liar, tdk mengeram, daya seksual pada jantan tinggi, tingkat efisiensi pakan yg tinggi, kemampuan memproduksi telur yg tinggi, dan berpostur tubuh ramping (Pambudhi, 2003). Nataamijaya et al. (2003) menjelaskan kalau, ayam Arab Silver memiliki karakter kualitatif diantaranya berjengger tunggal (single) dan berwarna merah, pial berwarna merah, punyai warna bulu baju dengan warna basic hitam dihiasi warna putih di daerah kepala, leher, dada, punggung dan sayap, dan berwarna putih pada paruh, kulit dan sisik kaki.

Klasifikasi Ayam Arab menurut Erlankgha (2010) sebagai berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Sub Filum : Vertebrata
Kelas : Aves
Famili : Phasianidae
Sub Famili : Phasianinae
Genus : Gallus
Spesies : Gallus turcicus.

Ayam arab golden punyai ciri spesifik warna bulu merah lurik kehitaman dan keemasan, bulu leher kuning kemerahan, warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki paruh hitam, tdk miliki sifat mengeram. berat ayam jantan dapat raih 1,8 kg dan betina dewasanya sebesar 1,3 kg. adalah penghasil telur yang bisa meraih 187 butir/ekor/tahun, dengan bobot telur yang dihasilkan adalah sebesar 35 gr/butir. serta mulai bertelur yakni usia 18 minggu, (Nataamijaya et al, 2003).

Ayam arab silver termasuk juga ayam local petelur. Ayam ini sebelumnya di kembangkan oleh seorang peternak di Batu, Malang, Jawa Timur. Bentuk badannya segi empat mirip kotak, jenggernya bersifat wilah (tunggal), dan berwarna merah.Bulu badannya tebal dengan varian warna bulu dari leher hingga kepala putih sedikit bertotol-totol hitam. tubuh sampai ekor bertotol-totol hitam dengan garis-garis agak hitam.Warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki dan paruh kehitaman (Erlankgha 2010).

Ayam arab silver memiliki pembawaan gesit serta riang, berkokok nyaring, mudah ribut, dan lari beterbangan bila ketenangan terganggu. Ayam arab silver mulai bertelur usia 18 minggu. Ayam arab silver miliki kelebihan menjadi penghasil telur. Bobot betina dewasa sampai 1.4 kg, sedangkan berat jantan dewasa meraih 1,7 kg. produksi telur cukuplah tinggi ialah sebesar 230-250 butir perekor pertahun. Bobot telurnya yakni sebesar 35 gr, ( Sartika dkk, 2008 ).

KEMAMPUAN PRODUKSI AYAM ARAB
Ayam Arab (Gallus turcicus) berasal dari ayam rimba dan adalah satu diantaranya ayam buras yang udah beradaptasi di Indonesia dan dapat bereproduksi dengan kandungan pakan bernutrisi rendah. Ayam Arab lebih menguntungkan dibanding dengan ayam kampung, karena ayam kampung hanya sanggup memproduksi telur 39- 130 butir per tahun, sedang ayam Arab bila dibudidayakan secara mendalam tiap-tiap tahun dapat bertelur hingga 280 butir (Binawati, 2008).
Ayam Arab yang diketahui di masyarakat ada dua model ialah ayam Arab putih (Silver) serta merah (Gold). Ayam Arab Silver punyai tanda-tanda warna bulu putih bertotol-totol hitam, dan pada bagian kaki ada pigmen berwarna hitam, sedang ayam Arab Gold punyai beberapa ciri warna bulu merah keemasan dan bertotol-totol hitam pada sisi sayap. Menurut Achmanu dan Muharlien (2011), ayam Arab berasal dari bangsa yang sama strain/galur tidak serupa. Bangsa yaitu satu kelompok ternak ayam yang punyai padanan berbentuk morphologis, sifat-sifat physiologis serta bentuk anatomi. Strain/galur merupakan hasil seleksi dari breeding untuk tujuan khusus seperti komersial atau nilai ekonomi.
Ayam Arab awalannya kurang memperoleh perhatian dari banyak peternak. Kini ayam Arab mulai dikembangkan dan ditingkatkan produksinya, karena ayam Arab termasuk satu diantaranya type ayam penghasil telur yang cukup mungkin sebab produksi telurnya tinggi serupa produktivitas ayam ras petelur serta memiliki ciri-ciri telur yg menyerupai ayam kampung. Ayam Arab adalah ayam petelur unggul yang dikategorikan ke dalam ayam jenis ringan dengan bobot badan umur 40 minggu menggapai 2.035g. Ayam Arab mulai berproduksi pada usia 4,5 - 5,5 bulan dengan puncak pada umur 8-9 bulan, dan digantikan pullet baru pada usia 1,5 – 2 tahun. Produksi telur ayam Arab termasuk tinggi yakni 190-250 butir/tahun dengan bobot telur rata- rata 30-35g/butir. usia pertama bertelur ayam Arab berkisar antara 135-150 hari, kandungan protein tinggi sebesar 20,05%, dan takaran lemak rendah sebesar 7,81%. Ayam Arab tdk miliki pembawaan mengeram hingga waktu bertelurnya makin lebih panjang (Iskandar dan Sartika, 2008).

Julukan ayam arab silver muncul sesudah tersedianya persilangan antara ayam arab silver jantan (Silver braekels) dan ayam ras petelur merah (Leghorn), sesaat ayam arab golden adalah hasil persilangan antara ayam arab silver jantan (Silver braekels) dengan ayam kampung merawang betina (Pambhudi, 2003). kapabilitas produksi telur ayam arab silver dan golden cukup tinggi mirip produkvitas ayam petelur ras, yaitu raih 200 – 300 butir per tahun dengan rataan berat telur 35 – 45 g, dan memiliki warna kerabang putih kekuningan dan coklat sehingga banyak orang-orang yg tidak bisa mengetahui telur ayam arab dengan ayam kampung.
Harga Bibit Ayam Arab Siap Telur




Harga Bibit Ayam Arab Siap Telur


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124

Jumat, 07 Juni 2019

Beli Doc Ayam Arab

Beli Doc Ayam Arab


Beli Doc Ayam Arab - Hubungi CS kami Telp 085290543124 Jual Bibit Ayam Joper Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Ayam Arab yg dikenal juga dengan ayam Silver brakel kriel merupakan ayam yg banyak di kembangkan lantaran miliki potensi jadi ayam petelur unggul dan punyai ciri-khas telur yang serupa ayam Kampung. Ayam ini bukan ayam asli Indonesia namun datang dari Belgia (Natalia et al., 2005). Ayam Arab mulai dikembangkan di Indonesia pada awal tahun 90-an (Kholis serta Sitanggang, 2002).



Beli Doc Ayam Arab


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124


Beli Doc Ayam Arab

Beli Doc Ayam Arab


Ayam Arab memiliki daya penyesuaian yang baik dengan lingkungan Indonesia yang beriklim tropis, tahan pada penyakit serta perubahan cuaca (Yusdja dkk, 2005), sehingga punya harapan untuk di kembangkan di Indonesia, dapat disilangkan dengan ayam lokal berbeda untuk memperoleh produksi telur yang lebih tinggi dengan kualitas daging yang lebih baik (Sulandari dkk, 2007).

Ayam Arab adalah ayam petelur unggul yang digolongkan ke dalam ayam tipe mudah dengan berat badan umur 52 minggu capai 2.035,60 ± 115,7 g pada jantan dan 1.324,70 ± 106,47 g pada betina (Nataamijaya dkk, 2003). Produksi telur ayam Arab yg tinggi yaitu 190-250 butir pertahun dengan berat telur 30-35 g, hampir tak mempunyai sifat mengeram hingga waktu bertelur makin lebih panjang, telur yg dibuat memiliki karakteristik warna, bentuk kerabang seperti telur ayam Kampung hingga banyak disukai costumer. untuk beberapa umumnya ayam Arab di Indonesia dapat menghasilkan telur sejumlah 300 butir/tahun (Natalia dkk, 2005 ), dengan berat telur 42,5 gram perbutir (Sulandari dkk, 2007).

Pambudhi (2003) mengatakan kalau ayam Arab yang ada di Indonesia terdiri dari dua model, yaitu ayam Arab Silver serta ayam Arab Merah (Golden Red). akan tetapi, di kelompok penduduk, ayam Arab yang lebih diketahui yaitu ayam Arab Silver. Menurut asal usulnya, ayam Arab Silver disangka merupakan hasil persilangan antara ayam Arab asli (Silver Braekels) dengan ayam betina local petelur. asal mula keberadaan ayam Arab Merah terdiri dari dua versus. Versi pertama, ayam Arab Merah merupakan hasil persilangan antara ayam jantan Arab asli dengan ayam betina ras petelur (Leghorn).

Ayam Arab adalah ayam jenis petelur yang mempunyai tanda-tanda di antaranya punyai sifat lincah, agak liar, tidak mengeram, daya seksual pada jantan tinggi, tingkat efisiensi pakan yang tinggi, kekuatan menghasilkan telur yang tinggi, dan berpostur badan ramping (Pambudhi, 2003). Nataamijaya et al. (2003) menyebutkan kalau, ayam Arab Silver mempunyai pembawaan kualitatif di antaranya berjengger tunggal (single) dan berwarna merah, pial berwarna merah, memiliki warna bulu kostum dengan warna basic hitam dihiasi warna putih di daerah kepala, leher, dada, punggung serta sayap, dan berwarna putih pada paruh, kulit dan sisik kaki.

Klasifikasi Ayam Arab menurut Erlankgha (2010) sebagai berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Sub Filum : Vertebrata
Kelas : Aves
Famili : Phasianidae
Sub Famili : Phasianinae
Genus : Gallus
Spesies : Gallus turcicus.

Ayam arab golden memiliki ciri spesifik warna bulu merah lurik kehitaman serta keemasan, bulu leher kuning kemerahan, warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki paruh hitam, tidak punya sifat mengeram. berat ayam jantan bisa capai 1,8 kg dan betina dewasanya sebesar 1,3 kg. merupakan penghasil telur yang bisa meraih 187 butir/ekor/tahun, dengan bobot telur yang dibuat yakni sebesar 35 gr/butir. serta mulai bertelur ialah umur 18 minggu, (Nataamijaya et al, 2003).

Ayam arab silver termasuk ayam local petelur. Ayam ini sebelumnya di kembangkan oleh seseorang peternak di Batu, Malang, Jawa Timur. Bentuk badannya sisi empat serupa kotak, jenggernya berupa wilah (tunggal), serta berwarna merah.Bulu badannya tebal dengan macam warna bulu dari leher sampai kepala putih dikit bertotol-totol hitam. Badan sampai ekor bertotol-totol hitam dengan garis-garis cukup hitam.Warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki serta paruh kehitaman (Erlankgha 2010).

Ayam arab silver miliki pembawaan lincah serta riang, berkokok nyaring, mudah ribut, dan lari beterbangan kalau ketenangan terganggu. Ayam arab silver mulai bertelur usia 18 minggu. Ayam arab silver mempunyai keunggulan sebagai penghasil telur. Bobot betina dewasa capai 1.4 kg, sedang bobot jantan dewasa sampai 1,7 kg. produksi telur cukup tinggi yaitu sebesar 230-250 butir perekor pertahun. berat telurnya adalah sebesar 35 gr, ( Sartika dkk, 2008 ).

KEMAMPUAN PRODUKSI AYAM ARAB
Ayam Arab (Gallus turcicus) datang dari ayam rimba serta merupakan salah satunya ayam buras yang udah menyesuaikan di Indonesia dan dapat bereproduksi dengan kandungan pakan memiliki nutrisi rendah. Ayam Arab lebih menguntungkan dibanding dengan ayam kampung, sebab ayam kampung cuma mampu menghasilkan telur 39- 130 butir per tahun, sedang ayam Arab kalau dibudidayakan secara intensif setiap tahun bisa bertelur hingga 280 butir (Binawati, 2008).
Ayam Arab yang diketahui di masyarakat ada dua tipe yaitu ayam Arab putih (Silver) serta merah (Gold). Ayam Arab Silver memiliki tanda-tanda warna bulu putih bertotol-totol hitam, dan dibagian kaki terdapat pigmen berwarna hitam, dan ayam Arab Gold mempunyai beberapa ciri warna bulu merah keemasan dan bertotol-totol hitam di sisi sayap. Menurut Achmanu serta Muharlien (2011), ayam Arab berasal dari bangsa yang sama namun strain/galur tidak sama. Bangsa adalah suatu grup ternak ayam yg miliki kesamaan berbentuk morphologis, sifat-sifat physiologis serta bentuk anatomi. Strain/galur adalah hasil seleksi dari breeding buat arah khusus seperti komersial atau nilai ekonomi.
Ayam Arab mulanya kurang mendapat perhatian dari beberapa peternak. Kini ayam Arab mulai di kembangkan dan ditingkatkan produksinya, sebab ayam Arab termasuk juga salah satunya type ayam penghasil telur yang cukup potensial karena produksi telurnya tinggi serupa produktivitas ayam ras petelur dan punyai ciri-khas telur yg mirip ayam kampung. Ayam Arab merupakan ayam petelur unggul yang dikelompokkan kedalam ayam jenis mudah dengan berat badan usia 40 minggu menggapai 2.035g. Ayam Arab mulai berproduksi pada umur 4,5 - 5,5 bulan dengan puncak pada usia 8-9 bulan, serta digantikan pullet baru pada umur 1,5 – 2 tahun. Produksi telur ayam Arab tergolong tinggi yaitu 190-250 butir/tahun dengan bobot telur rata- rata 30-35g/butir. usia pertama bertelur ayam Arab kira-kira pada 135-150 hari, kandungan protein tinggi sebesar 20,05%, serta kadar lemak rendah sebesar 7,81%. Ayam Arab tdk memiliki pembawaan mengeram sehingga waktu bertelurnya semakin lebih panjang (Iskandar serta Sartika, 2008).

Julukan ayam arab silver muncul setelah tersedianya persilangan pada ayam arab silver jantan (Silver braekels) serta ayam ras petelur merah (Leghorn), sesaat ayam arab golden adalah hasil persilangan antara ayam arab silver jantan (Silver braekels) dengan ayam kampung merawang betina (Pambhudi, 2003). kebolehan produksi telur ayam arab silver dan golden cukuplah tinggi mirip produkvitas ayam petelur ras, yaitu mencapai 200 – 300 butir per tahun dengan rataan bobot telur 35 – 45 g, serta punya warna kerabang putih kekuningan serta coklat sehingga beberapa orang yang tidak bisa mengetahui telur ayam arab dengan ayam kampung.
Beli Doc Ayam Arab




Beli Doc Ayam Arab


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124

Bibit Ayam Arab Di Banjarmasin

Bibit Ayam Arab Di Banjarmasin


Bibit Ayam Arab Di Banjarmasin - Butuh Info? Telp 085290543124 Jual Bibit Ayam Joper Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Ayam Arab yang juga dikenal dengan ayam Silver brakel kriel merupakan ayam yang banyak dikembangkan karena punyai kemampuan jadi ayam petelur unggul serta punyai ciri telur yg serupa ayam Kampung. Ayam ini bukan ayam asli Indonesia namun datang dari Belgia (Natalia et al., 2005). Ayam Arab mulai dikembangkan di Indonesia pada awal tahun 90-an (Kholis dan Sitanggang, 2002).



Bibit Ayam Arab Di Banjarmasin


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124


Bibit Ayam Arab Di Banjarmasin

Bibit Ayam Arab Di Banjarmasin


Ayam Arab miliki daya penyesuaian yang baik dengan lingkungan Indonesia yang beriklim tropis, tahan pada penyakit serta perubahan cuaca (Yusdja dkk, 2005), hingga punya harapan untuk dikembangkan di Indonesia, bisa disilangkan dengan ayam lokal lainnya buat mendapat produksi telur yang tambah tinggi dengan kualitas daging yang lebih baik (Sulandari dkk, 2007).

Ayam Arab merupakan ayam petelur unggul yg digolongkan ke dalam ayam model gampang dengan berat badan usia 52 minggu meraih 2.035,60 ± 115,7 g pada jantan dan 1.324,70 ± 106,47 g pada betina (Nataamijaya dkk, 2003). Produksi telur ayam Arab yang tinggi yakni 190-250 butir pertahun dengan berat telur 30-35 g, hampir tdk punyai sifat mengeram hingga waktu bertelur makin lebih panjang, telur yg dibuat mempunyai ciri-khas warna, bentuk kerabang seperti telur ayam Kampung sehingga banyak digemari kastemer. umumnya ayam Arab di Indonesia bisa membuahkan telur sejumlah 300 butir/tahun (Natalia dkk, 2005 ), dengan berat telur 42,5 gram perbutir (Sulandari dkk, 2007).

Pambudhi (2003) menjelaskan kalau ayam Arab yang berada di Indonesia terbagi dalam dua style, yakni ayam Arab Silver dan ayam Arab Merah (Golden Red). Namun, di kelompok masyarakat, ayam Arab yang lebih dikenal merupakan ayam Arab Silver. Menurut asal usulnya, ayam Arab Silver diduga adalah hasil persilangan pada ayam Arab asli (Silver Braekels) dengan ayam betina local petelur. asal mulanya keberadaan ayam Arab Merah terdiri dari dua versi. versus pertama, ayam Arab Merah merupakan hasil persilangan antara ayam jantan Arab asli dengan ayam betina ras petelur (Leghorn).

Ayam Arab adalah ayam model petelur yang punyai beberapa ciri misalnya miliki karakter lincah, cukup liar, tak mengeram, daya seksual pada jantan tinggi, tingkat efisiensi pakan yang tinggi, potensi menghasilkan telur yang tinggi, serta berpostur tubuh ramping (Pambudhi, 2003). Nataamijaya et al. (2003) menyatakan jika, ayam Arab Silver punyai sifat kualitatif diantaranya berjengger tunggal (single) serta berwarna merah, pial berwarna merah, mempunyai warna bulu kostum dengan warna dasar hitam dihiasi warna putih di daerah kepala, leher, dada, punggung dan sayap, dan berwarna putih pada paruh, kulit serta sisik kaki.

Klasifikasi Ayam Arab menurut Erlankgha (2010) seperti berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Sub Filum : Vertebrata
Kelas : Aves
Famili : Phasianidae
Sub Famili : Phasianinae
Genus : Gallus
Spesies : Gallus turcicus.

Ayam arab golden memiliki ciri spesifik warna bulu merah lurik kehitaman serta keemasan, bulu leher kuning kemerahan, warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki paruh hitam, tdk miliki karakter mengeram. Bobot ayam jantan dapat capai 1,8 kg dan betina dewasanya sebesar 1,3 kg. merupakan penghasil telur yang dapat capai 187 butir/ekor/tahun, dengan berat telur yang dihasilkan yaitu sebesar 35 gr/butir. serta mulai bertelur yaitu umur 18 minggu, (Nataamijaya et al, 2003).

Ayam arab silver termasuk juga ayam local petelur. Ayam ini sebelumnya di kembangkan oleh seseorang peternak di Batu, Malang, Jawa Timur. Bentuk badannya segi empat menyerupai kotak, jenggernya bersifat wilah (tunggal), serta berwarna merah.Bulu badannya tebal dengan ragam warna bulu dari leher hingga sampai kepala putih sedikit bertotol-totol hitam. tubuh sampai ekor bertotol-totol hitam dengan garis-garis rada hitam.Warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki serta paruh kehitaman (Erlankgha 2010).

Ayam arab silver mempunyai sifat gesit dan riang, berkokok nyaring, mudah ribut, serta lari beterbangan apabila ketenangan terganggu. Ayam arab silver mulai bertelur usia 18 minggu. Ayam arab silver memiliki keunggulan sebagai penghasil telur. berat betina dewasa capai 1.4 kg, sedangkan bobot jantan dewasa meraih 1,7 kg. produksi telur cukuplah tinggi yakni sebesar 230-250 butir perekor pertahun. Bobot telurnya ialah sebesar 35 gram, ( Sartika dkk, 2008 ).

KEMAMPUAN PRODUKSI AYAM ARAB
Ayam Arab (Gallus turcicus) datang dari ayam hutan serta merupakan salah satunya ayam buras yang telah menyesuaikan di Indonesia serta bisa bereproduksi dengan kandungan pakan memiliki nutrisi rendah. Ayam Arab lebih menguntungkan ketimbang dengan ayam kampung, lantaran ayam kampung cuma dapat menghasilkan telur 39- 130 butir per tahun, sedang ayam Arab apabila dibudidayakan dengan cara intens tiap-tiap tahun bisa bertelur sampai 280 butir (Binawati, 2008).
Ayam Arab yang diketahui di orang ada dua tipe yakni ayam Arab putih (Silver) dan merah (Gold). Ayam Arab Silver miliki tanda-tanda warna bulu putih bertotol-totol hitam, serta pada sisi kaki terdapat pigmen berwarna hitam, sedang ayam Arab Gold memiliki ciri-ciri warna bulu merah keemasan dan bertotol-totol hitam dibagian sayap. Menurut Achmanu serta Muharlien (2011), ayam Arab berasal dari bangsa yang sama walau demikian strain/galur berlainan. Bangsa ialah suatu kumpulan ternak ayam yang miliki padanan dalam bentuk morphologis, sifat-sifat physiologis serta bentuk anatomi. Strain/galur merupakan hasil seleksi dari breeding buat arah spesifik seperti komersial atau nilai ekonomi.
Ayam Arab mulanya kurang memperoleh perhatian dari beberapa peternak. sekarang ayam Arab mulai dikembangkan serta ditingkatkan produksinya, sebab ayam Arab termasuk salah satu jenis ayam penghasil telur yang cukup mungkin lantaran produksi telurnya tinggi serupa produktivitas ayam ras petelur dan punyai karakteristik telur yang menyerupai ayam kampung. Ayam Arab adalah ayam petelur unggul yg dikategorikan ke dalam ayam tipe ringan dengan berat badan umur 40 minggu meraih 2.035g. Ayam Arab mulai berproduksi pada usia 4,5 - 5,5 bulan dengan puncak pada usia 8-9 bulan, dan digantikan pullet baru pada umur 1,5 – 2 tahun. Produksi telur ayam Arab tergolong tinggi adalah 190-250 butir/tahun dengan bobot telur rata- rata 30-35g/butir. usia pertama bertelur ayam Arab sekitar pada 135-150 hari, kandungan protein tinggi sebesar 20,05%, dan persentase lemak rendah sebesar 7,81%. Ayam Arab tidak punyai sifat mengeram hingga waktu bertelurnya makin lebih panjang (Iskandar dan Sartika, 2008).

Julukan ayam arab silver muncul setelah adanya persilangan pada ayam arab silver jantan (Silver braekels) serta ayam ras petelur merah (Leghorn), sesaat ayam arab golden merupakan hasil persilangan pada ayam arab silver jantan (Silver braekels) dengan ayam kampung merawang betina (Pambhudi, 2003). kebolehan produksi telur ayam arab silver dan golden cukup tinggi mirip produkvitas ayam petelur ras, ialah menggapai 200 – 300 butir per tahun dengan rataan bobot telur 35 – 45 g, serta mempunyai warna kerabang putih kekuningan serta coklat hingga banyak orang yang tidak dapat memperbedakan telur ayam arab dengan ayam kampung.
Bibit Ayam Arab Di Banjarmasin




Bibit Ayam Arab Di Banjarmasin


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124

Jual Bibit Ayam Arab Petelur Medan

Jual Bibit Ayam Arab Petelur Medan


Jual Bibit Ayam Arab Petelur Medan - Butuh Info? Telp 085290543124 Jual Bibit Ayam Joper Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Ayam Arab yang dikenal juga dengan ayam Silver brakel kriel merupakan ayam yang banyak di kembangkan karena miliki kekuatan sebagai ayam petelur unggul dan mempunyai ciri-ciri telur yg menyerupai ayam Kampung. Ayam ini bukan ayam asli Indonesia melainkan berasal dari Belgia (Natalia et al., 2005). Ayam Arab mulai di kembangkan di Indonesia pada awal tahun 90-an (Kholis dan Sitanggang, 2002).



Jual Bibit Ayam Arab Petelur Medan


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124


Jual Bibit Ayam Arab Petelur Medan

Jual Bibit Ayam Arab Petelur Medan


Ayam Arab punyai daya adaptasi yg baik dengan lingkungan Indonesia yang beriklim tropis, tahan pada penyakit dan perubahan cuaca (Yusdja dkk, 2005), hingga miliki potensi untuk dikembangkan di Indonesia, bisa disilangkan dengan ayam lokal beda buat beroleh produksi telur yg tambah tinggi dengan mutu daging yang lebih baik (Sulandari dkk, 2007).

Ayam Arab merupakan ayam petelur unggul yg dikategorikan ke ayam model ringan dengan berat tubuh umur 52 minggu meraih 2.035,60 ± 115,7 g pada jantan serta 1.324,70 ± 106,47 g pada betina (Nataamijaya dkk, 2003). Produksi telur ayam Arab yang tinggi ialah 190-250 butir pertahun dengan berat telur 30-35 g, hampir tidak memiliki karakter mengeram hingga waktu bertelur menjadi lebih panjang, telur yang dihasilkan miliki ciri-ciri warna, bentuk kerabang seperti telur ayam Kampung sehingga banyak diminati konsumen. untuk beberapa umumnya ayam Arab di Indonesia sanggup menghasilkan telur sebanyak 300 butir/tahun (Natalia dkk, 2005 ), dengan berat telur 42,5 gram perbutir (Sulandari dkk, 2007).

Pambudhi (2003) mengatakan jika ayam Arab yang berada di Indonesia terbagi dalam dua jenis, yakni ayam Arab Silver dan ayam Arab Merah (Golden Red). akan tetapi, di kelompok masyarakat, ayam Arab yang lebih dikenal yaitu ayam Arab Silver. Menurut asal usulnya, ayam Arab Silver disangka merupakan hasil persilangan pada ayam Arab asli (Silver Braekels) dengan ayam betina local petelur. Asal usul keberadaan ayam Arab Merah terdiri dari dua versi. versus pertama, ayam Arab Merah adalah hasil persilangan pada ayam jantan Arab asli dengan ayam betina ras petelur (Leghorn).

Ayam Arab merupakan ayam tipe petelur yang memiliki ciri-ciri salah satunya punyai pembawaan tangkas, lumayan liar, tdk mengeram, daya seksual pada jantan tinggi, tingkat efisiensi pakan yang tinggi, kapabilitas memproduksi telur yang tinggi, dan berpostur tubuh ramping (Pambudhi, 2003). Nataamijaya et al. (2003) menyebutkan kalau, ayam Arab Silver mempunyai pembawaan kualitatif misalnya berjengger tunggal (single) serta berwarna merah, pial berwarna merah, miliki warna bulu seragam dengan warna basic hitam dihiasi warna putih di daerah kepala, leher, dada, punggung serta sayap, serta berwarna putih pada paruh, kulit dan sisik kaki.

Klasifikasi Ayam Arab menurut Erlankgha (2010) seperti berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Sub Filum : Vertebrata
Kelas : Aves
Famili : Phasianidae
Sub Famili : Phasianinae
Genus : Gallus
Spesies : Gallus turcicus.

Ayam arab golden miliki ciri spesifik warna bulu merah lurik kehitaman dan keemasan, bulu leher kuning kemerahan, warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki paruh hitam, tidak miliki pembawaan mengeram. Bobot ayam jantan dapat mencapai 1,8 kg dan betina dewasanya sebesar 1,3 kg. merupakan penghasil telur yang dapat capai 187 butir/ekor/tahun, dengan berat telur yang dihasilkan adalah sebesar 35 gr/butir. dan mulai bertelur yakni usia 18 minggu, (Nataamijaya et al, 2003).

Ayam arab silver termasuk ayam local petelur. Ayam ini awalnya dikembangkan oleh seseorang peternak di Batu, Malang, Jawa Timur. Bentuk badannya segi empat mirip kotak, jenggernya bersifat wilah (tunggal), serta berwarna merah.Bulu badannya tebal dengan jenis warna bulu dari leher hingga kepala putih dikit bertotol-totol hitam. Badan hingga sampai ekor bertotol-totol hitam dengan garis-garis lumayan hitam.Warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki serta paruh kehitaman (Erlankgha 2010).

Ayam arab silver miliki pembawaan gesit serta riang, berkokok nyaring, gampang ribut, serta lari beterbangan bila ketenangan terganggu. Ayam arab silver mulai bertelur umur 18 minggu. Ayam arab silver memiliki kelebihan sebagai penghasil telur. Bobot betina dewasa menggapai 1.4 kg, dan berat jantan dewasa meraih 1,7 kg. produksi telur cukup tinggi adalah sebesar 230-250 butir perekor pertahun. berat telurnya yakni sebesar 35 gr, ( Sartika dkk, 2008 ).

KEMAMPUAN PRODUKSI AYAM ARAB
Ayam Arab (Gallus turcicus) datang dari ayam rimba serta adalah satu diantaranya ayam buras yang udah menyesuaikan di Indonesia serta bisa bereproduksi dengan kandungan pakan miliki nutrisi rendah. Ayam Arab lebih menguntungkan dibanding dengan ayam kampung, sebab ayam kampung cuma mampu memproduksi telur 39- 130 butir per tahun, sedangkan ayam Arab jika dibudidayakan lewat cara mendalam tiap-tiap tahun bisa bertelur hingga 280 butir (Binawati, 2008).
Ayam Arab yang diketahui di orang ada dua type yakni ayam Arab putih (Silver) serta merah (Gold). Ayam Arab Silver punyai ciri-ciri warna bulu putih bertotol-totol hitam, serta pada bagian kaki ada pigmen berwarna hitam, sedang ayam Arab Gold mempunyai beberapa ciri warna bulu merah keemasan dan bertotol-totol hitam pada bagian sayap. Menurut Achmanu serta Muharlien (2011), ayam Arab datang dari bangsa yang sama namun demikian strain/galur tidak serupa. Bangsa adalah satu kumpulan ternak ayam yang punyai persamaan dalam bentuk morphologis, sifat-sifat physiologis serta bentuk anatomi. Strain/galur adalah hasil seleksi dari breeding buat arah tertentu seperti komersial atau nilai ekonomi.
Ayam Arab awalnya kurang mendapat perhatian dari banyak peternak. saat ini ayam Arab mulai di kembangkan serta ditingkatkan produksinya, lantaran ayam Arab termasuk juga satu diantaranya tipe ayam penghasil telur yang cukuplah mungkin lantaran produksi telurnya tinggi mirip produktivitas ayam ras petelur serta miliki karakter telur yang mirip ayam kampung. Ayam Arab adalah ayam petelur unggul yang dikelompokkan ke dalam ayam model gampang dengan berat tubuh usia 40 minggu mencapai 2.035g. Ayam Arab mulai berproduksi pada usia 4,5 - 5,5 bulan dengan puncak pada umur 8-9 bulan, dan digantikan pullet baru pada usia 1,5 – 2 tahun. Produksi telur ayam Arab termasuk tinggi yakni 190-250 butir/tahun dengan bobot telur rata- rata 30-35g/butir. usia pertama bertelur ayam Arab kira-kira pada 135-150 hari, kandungan protein tinggi sebesar 20,05%, serta takaran lemak rendah sebesar 7,81%. Ayam Arab tidak mempunyai karakter mengeram sehingga waktu bertelurnya semakin lebih panjang (Iskandar dan Sartika, 2008).

Julukan ayam arab silver muncul sesudah ada persilangan antara ayam arab silver jantan (Silver braekels) serta ayam ras petelur merah (Leghorn), sementara ayam arab golden merupakan hasil persilangan antara ayam arab silver jantan (Silver braekels) dengan ayam kampung merawang betina (Pambhudi, 2003). kebolehan produksi telur ayam arab silver serta golden cukuplah tinggi serupa produkvitas ayam petelur ras, adalah capai 200 – 300 butir per tahun dengan rataan bobot telur 35 – 45 g, serta memiliki warna kerabang putih kekuningan serta coklat hingga beberapa orang yang tidak dapat mengetahui telur ayam arab dengan ayam kampung.
Jual Bibit Ayam Arab Petelur Medan




Jual Bibit Ayam Arab Petelur Medan


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124

Kamis, 30 Mei 2019

Jual Bibit Ayam Arab Di Surabaya

Jual Bibit Ayam Arab Di Surabaya


Jual Bibit Ayam Arab Di Surabaya - Butuh Info? Telp 085290543124 Jual Bibit Ayam Joper Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Ayam Arab yang dikenal juga dengan ayam Silver brakel kriel merupakan ayam yg banyak dikembangkan karena memiliki potensi jadi ayam petelur unggul serta miliki ciri telur yang serupa ayam Kampung. Ayam ini bukan ayam asli Indonesia akan tetapi datang dari Belgia (Natalia et al., 2005). Ayam Arab mulai di kembangkan di Indonesia pada awal tahun 90-an (Kholis serta Sitanggang, 2002).



Jual Bibit Ayam Arab Di Surabaya


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124


Jual Bibit Ayam Arab Di Surabaya

Jual Bibit Ayam Arab Di Surabaya


Ayam Arab punyai daya adaptasi yg baik dengan lingkungan Indonesia yang beriklim tropis, tahan pada penyakit serta pergantian cuaca (Yusdja dkk, 2005), hingga miliki potensi untuk dikembangkan di Indonesia, dapat disilangkan dengan ayam lokal lain untuk beroleh produksi telur yang tambah tinggi dengan kualitas daging yg lebih baik (Sulandari dkk, 2007).

Ayam Arab merupakan ayam petelur unggul yg dikelompokkan ke dalam ayam jenis enteng dengan berat badan usia 52 minggu mencapai 2.035,60 ± 115,7 g pada jantan dan 1.324,70 ± 106,47 g pada betina (Nataamijaya dkk, 2003). Produksi telur ayam Arab yg tinggi yaitu 190-250 butir pertahun dengan berat telur 30-35 g, hampir tak punyai sifat mengeram hingga waktu bertelur jadi lebih panjang, telur yang dibuat punyai karakteristik warna, bentuk kerabang seperti telur ayam Kampung sehingga banyak diminati customer. Secara umum ayam Arab di Indonesia bisa membuahkan telur sekitar 300 butir/tahun (Natalia dkk, 2005 ), dengan berat telur 42,5 gram perbutir (Sulandari dkk, 2007).

Pambudhi (2003) menyatakan kalau ayam Arab yang berada di Indonesia terbagi dalam dua style, yakni ayam Arab Silver serta ayam Arab Merah (Golden Red). Namun, di golongan masyarakat, ayam Arab yang lebih dikenal ialah ayam Arab Silver. Menurut asal usulnya, ayam Arab Silver dikira adalah hasil persilangan antara ayam Arab asli (Silver Braekels) dengan ayam betina local petelur. asal mula keberadaan ayam Arab Merah terbagi dalam dua versi. versus pertama, ayam Arab Merah merupakan hasil persilangan antara ayam jantan Arab asli dengan ayam betina ras petelur (Leghorn).

Ayam Arab adalah ayam jenis petelur yg miliki ciri-ciri misalnya miliki karakter tangkas, lumayan liar, tdk mengeram, daya seksual pada jantan tinggi, tingkat efisiensi pakan yang tinggi, potensi memproduksi telur yang tinggi, serta berpostur tubuh ramping (Pambudhi, 2003). Nataamijaya et al. (2003) menyatakan jika, ayam Arab Silver miliki pembawaan kualitatif antara lain berjengger tunggal (single) serta berwarna merah, pial berwarna merah, miliki warna bulu seragam dengan warna dasar hitam dihiasi warna putih di daerah kepala, leher, dada, punggung dan sayap, serta berwarna putih pada paruh, kulit serta sisik kaki.

Klasifikasi Ayam Arab menurut Erlankgha (2010) sebagai berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Sub Filum : Vertebrata
Kelas : Aves
Famili : Phasianidae
Sub Famili : Phasianinae
Genus : Gallus
Spesies : Gallus turcicus.

Ayam arab golden memiliki ciri spesifik warna bulu merah lurik kehitaman dan keemasan, bulu leher kuning kemerahan, warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki paruh hitam, tidak punyai pembawaan mengeram. Bobot ayam jantan dapat capai 1,8 kg dan betina dewasanya sebesar 1,3 kg. merupakan penghasil telur yang bisa raih 187 butir/ekor/tahun, dengan bobot telur yang dihasilkan ialah sebesar 35 gr/butir. serta mulai bertelur yakni umur 18 minggu, (Nataamijaya et al, 2003).

Ayam arab silver termasuk juga ayam local petelur. Ayam ini awalnya dikembangkan oleh seseorang peternak di Batu, Malang, Jawa Timur. Bentuk badannya segi empat mirip kotak, jenggernya bersifat wilah (tunggal), dan berwarna merah.Bulu badannya tebal dengan variasi warna bulu dari leher sampai kepala putih dikit bertotol-totol hitam. tubuh hingga ekor bertotol-totol hitam dengan garis-garis lumayan hitam.Warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki dan paruh kehitaman (Erlankgha 2010).

Ayam arab silver miliki sifat gesit dan riang, berkokok nyaring, mudah ribut, dan lari beterbangan kalau ketenangan terganggu. Ayam arab silver mulai bertelur umur 18 minggu. Ayam arab silver miliki kelebihan jadi penghasil telur. berat betina dewasa raih 1.4 kg, sedang berat jantan dewasa meraih 1,7 kg. produksi telur cukup tinggi adalah sebesar 230-250 butir perekor pertahun. berat telurnya yaitu sebesar 35 gr, ( Sartika dkk, 2008 ).

KEMAMPUAN PRODUKSI AYAM ARAB
Ayam Arab (Gallus turcicus) berasal dari ayam hutan dan merupakan salah satunya ayam buras yang udah beradaptasi di Indonesia serta sanggup bereproduksi dengan kandungan pakan memiliki nutrisi rendah. Ayam Arab lebih menguntungkan ketimbang dengan ayam kampung, sebab ayam kampung cuma mampu menghasilkan telur 39- 130 butir per tahun, sedang ayam Arab jika dibudidayakan secara intens tiap-tiap tahun bisa bertelur hingga 280 butir (Binawati, 2008).
Ayam Arab yang dikenal di warga ada dua style ialah ayam Arab putih (Silver) dan merah (Gold). Ayam Arab Silver miliki beberapa ciri warna bulu putih bertotol-totol hitam, dan dibagian kaki ada pigmen berwarna hitam, sedangkan ayam Arab Gold punyai beberapa ciri warna bulu merah keemasan dan bertotol-totol hitam di bagian sayap. Menurut Achmanu dan Muharlien (2011), ayam Arab berasal dari bangsa yang sama walau demikian strain/galur berbeda. Bangsa yaitu satu kumpulan ternak ayam yang mempunyai kesamaan dalam bentuk morphologis, sifat-sifat physiologis dan bentuk anatomi. Strain/galur adalah hasil seleksi dari breeding buat arah spesifik seperti komersial atau nilai ekonomi.
Ayam Arab awalnya kurang mendapatkan perhatian dari beberapa peternak. saat ini ayam Arab mulai dikembangkan serta ditingkatkan produksinya, karena ayam Arab termasuk juga salah satu style ayam penghasil telur yang cukup potensial sebab produksi telurnya tinggi serupa produktivitas ayam ras petelur dan mempunyai karakteristik telur yg serupa ayam kampung. Ayam Arab adalah ayam petelur unggul yg digolongkan ke dalam ayam jenis gampang dengan bobot tubuh umur 40 minggu raih 2.035g. Ayam Arab mulai berproduksi pada umur 4,5 - 5,5 bulan dengan puncak pada umur 8-9 bulan, serta digantikan pullet baru pada umur 1,5 – 2 tahun. Produksi telur ayam Arab termasuk tinggi adalah 190-250 butir/tahun dengan bobot telur rata- rata 30-35g/butir. usia pertama bertelur ayam Arab berkisar antara 135-150 hari, kandungan protein tinggi sebesar 20,05%, dan persentase lemak rendah sebesar 7,81%. Ayam Arab tdk miliki sifat mengeram hingga waktu bertelurnya makin lebih panjang (Iskandar dan Sartika, 2008).

Julukan ayam arab silver muncul setelah adanya persilangan pada ayam arab silver jantan (Silver braekels) dan ayam ras petelur merah (Leghorn), sementara ayam arab golden adalah hasil persilangan antara ayam arab silver jantan (Silver braekels) dengan ayam kampung merawang betina (Pambhudi, 2003). Kemampuan produksi telur ayam arab silver serta golden cukuplah tinggi mirip produkvitas ayam petelur ras, adalah mencapai 200 – 300 butir per tahun dengan rataan berat telur 35 – 45 g, dan punya warna kerabang putih kekuningan dan coklat sehingga beberapa orang yang tidak bisa mengetahui telur ayam arab dengan ayam kampung.
Jual Bibit Ayam Arab Di Surabaya




Jual Bibit Ayam Arab Di Surabaya


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124

Rabu, 29 Mei 2019

Jual Doc Ayam Arab Di Malang

Jual Doc Ayam Arab Di Malang


Jual Doc Ayam Arab Di Malang - Hubungi kami dengan Telp 085290543124 Jual Bibit Ayam Joper Berkualitas. Seluruh wilayah jawa bisa kirim langsung sampai kandang bayar setelah sampai. Luar jawa kirim via cargo pesawat.

Ayam Arab yg juga dikenal dengan ayam Silver brakel kriel adalah ayam yang banyak dikembangkan karena punyai kemampuan menjadi ayam petelur unggul dan punyai ciri telur yang serupa ayam Kampung. Ayam ini bukan ayam asli Indonesia akan tetapi berasal dari Belgia (Natalia et al., 2005). Ayam Arab mulai di kembangkan di Indonesia pada awal tahun 90-an (Kholis dan Sitanggang, 2002).



Jual Doc Ayam Arab Di Malang


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124


Jual Doc Ayam Arab Di Malang

Jual Doc Ayam Arab Di Malang


Ayam Arab memiliki daya adaptasi yg baik dengan lingkungan Indonesia yang beriklim tropis, tahan terhadap penyakit serta perubahan cuaca (Yusdja dkk, 2005), sehingga punya harapan buat di kembangkan di Indonesia, bisa disilangkan dengan ayam lokal lain untuk mendapat produksi telur yang lebih tinggi dengan kwalitas daging yg lebih baik (Sulandari dkk, 2007).

Ayam Arab merupakan ayam petelur unggul yg dikategorikan ke ayam tipe ringan dengan berat badan umur 52 minggu sampai 2.035,60 ± 115,7 g pada jantan serta 1.324,70 ± 106,47 g pada betina (Nataamijaya dkk, 2003). Produksi telur ayam Arab yang tinggi adalah 190-250 butir pertahun dengan berat telur 30-35 g, hampir tak mempunyai karakter mengeram hingga waktu bertelur semakin lebih panjang, telur yang dibuat mempunyai ciri-ciri warna, bentuk kerabang seperti telur ayam Kampung sehingga banyak disukai costumer. untuk beberapa umumnya ayam Arab di Indonesia bisa membuahkan telur sebanyak 300 butir/tahun (Natalia dkk, 2005 ), dengan berat telur 42,5 gram perbutir (Sulandari dkk, 2007).

Pambudhi (2003) menyatakan bahwa ayam Arab yg berada di Indonesia terbagi dalam dua tipe, yaitu ayam Arab Silver serta ayam Arab Merah (Golden Red). Namun, di kelompok penduduk, ayam Arab yg lebih diketahui adalah ayam Arab Silver. Menurut asal usulnya, ayam Arab Silver disangka merupakan hasil persilangan antara ayam Arab asli (Silver Braekels) dengan ayam betina local petelur. asal mula keberadaan ayam Arab Merah terdiri dalam dua versus. vs pertama, ayam Arab Merah adalah hasil persilangan antara ayam jantan Arab asli dengan ayam betina ras petelur (Leghorn).

Ayam Arab adalah ayam jenis petelur yg memiliki beberapa ciri salah satunya miliki karakter lincah, lumayan liar, tidak mengeram, daya seksual pada jantan tinggi, tingkat efisiensi pakan yang tinggi, potensi menghasilkan telur yang tinggi, serta berpostur badan ramping (Pambudhi, 2003). Nataamijaya et al. (2003) menyatakan jika, ayam Arab Silver miliki karakter kualitatif misalnya berjengger tunggal (single) serta berwarna merah, pial berwarna merah, mempunyai warna bulu baju dengan warna basic hitam dihiasi warna putih di daerah kepala, leher, dada, punggung serta sayap, serta berwarna putih pada paruh, kulit serta sisik kaki.

Klasifikasi Ayam Arab menurut Erlankgha (2010) sebagaimana berikut:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Sub Filum : Vertebrata
Kelas : Aves
Famili : Phasianidae
Sub Famili : Phasianinae
Genus : Gallus
Spesies : Gallus turcicus.

Ayam arab golden memiliki ciri spesifik warna bulu merah lurik kehitaman serta keemasan, bulu leher kuning kemerahan, warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki paruh hitam, tak punyai karakter mengeram. berat ayam jantan dapat mencapai 1,8 kg dan betina dewasanya sebesar 1,3 kg. adalah penghasil telur yang dapat raih 187 butir/ekor/tahun, dengan bobot telur yang dihasilkan adalah sebesar 35 gr/butir. dan mulai bertelur yaitu usia 18 minggu, (Nataamijaya et al, 2003).

Ayam arab silver termasuk ayam local petelur. Ayam ini sebelumnya dikembangkan oleh seorang peternak di Batu, Malang, Jawa Timur. Bentuk badannya sisi empat menyerupai kotak, jenggernya berbentuk wilah (tunggal), serta berwarna merah.Bulu badannya tebal dengan varian warna bulu dari leher hingga sampai kepala putih sedikit bertotol-totol hitam. tubuh sampai ekor bertotol-totol hitam dengan garis-garis agak hitam.Warna lingkar mata hitam, warna kulit, kaki serta paruh kehitaman (Erlankgha 2010).

Ayam arab silver memiliki pembawaan tangkas dan riang, berkokok nyaring, mudah ribut, dan lari beterbangan jika ketenangan terganggu. Ayam arab silver mulai bertelur usia 18 minggu. Ayam arab silver punya kelebihan jadi penghasil telur. Bobot betina dewasa meraih 1.4 kg, dan bobot jantan dewasa raih 1,7 kg. produksi telur cukuplah tinggi adalah sebesar 230-250 butir perekor pertahun. Bobot telurnya yaitu sebesar 35 gr, ( Sartika dkk, 2008 ).

KEMAMPUAN PRODUKSI AYAM ARAB
Ayam Arab (Gallus turcicus) datang dari ayam rimba dan adalah salah satu ayam buras yang telah menyesuaikan di Indonesia dan sanggup bereproduksi dengan kandungan pakan bernutrisi rendah. Ayam Arab lebih menguntungkan ketimbang dengan ayam kampung, karena ayam kampung cuma mampu menghasilkan telur 39- 130 butir per tahun, sedangkan ayam Arab jika dibudidayakan lewat cara intensif tiap-tiap tahun dapat bertelur sampai 280 butir (Binawati, 2008).
Ayam Arab yg dikenal di orang ada dua type ialah ayam Arab putih (Silver) serta merah (Gold). Ayam Arab Silver punya tanda-tanda warna bulu putih bertotol-totol hitam, serta dibagian kaki terdapat pigmen berwarna hitam, sedang ayam Arab Gold punya tanda-tanda warna bulu merah keemasan dan bertotol-totol hitam dibagian sayap. Menurut Achmanu dan Muharlien (2011), ayam Arab datang dari bangsa yang sama walau demikian strain/galur tidak serupa. Bangsa merupakan satu grup ternak ayam yang memiliki persamaan berbentuk morphologis, sifat-sifat physiologis dan bentuk anatomi. Strain/galur merupakan hasil seleksi dari breeding untuk arah spesifik seperti komersial atau nilai ekonomi.
Ayam Arab mulanya kurang mendapatkan perhatian dari banyak peternak. saat ini ayam Arab mulai di kembangkan serta ditingkatkan produksinya, karena ayam Arab termasuk juga salah satu model ayam penghasil telur yang cukup mungkin sebab produksi telurnya tinggi serupa produktivitas ayam ras petelur dan punyai ciri telur yang serupa ayam kampung. Ayam Arab adalah ayam petelur unggul yang dikelompokkan dalam ayam type enteng dengan bobot tubuh usia 40 minggu capai 2.035g. Ayam Arab mulai berproduksi pada usia 4,5 - 5,5 bulan dengan puncak pada usia 8-9 bulan, dan digantikan pullet baru pada usia 1,5 – 2 tahun. Produksi telur ayam Arab tergolong tinggi adalah 190-250 butir/tahun dengan bobot telur rata- rata 30-35g/butir. usia pertama bertelur ayam Arab kira-kira pada 135-150 hari, kandungan protein tinggi sebesar 20,05%, serta kadar lemak rendah sebesar 7,81%. Ayam Arab tidak miliki pembawaan mengeram hingga waktu bertelurnya semakin lebih panjang (Iskandar dan Sartika, 2008).

Julukan ayam arab silver muncul setelah ada persilangan antara ayam arab silver jantan (Silver braekels) dan ayam ras petelur merah (Leghorn), sesaat ayam arab golden adalah hasil persilangan antara ayam arab silver jantan (Silver braekels) dengan ayam kampung merawang betina (Pambhudi, 2003). potensi produksi telur ayam arab silver dan golden cukup tinggi mirip produkvitas ayam petelur ras, yakni menggapai 200 – 300 butir per tahun dengan rataan bobot telur 35 – 45 g, dan mempunyai warna kerabang putih kekuningan serta coklat sehingga beberapa orang yg tidak bisa memilah telur ayam arab dengan ayam kampung.
Jual Doc Ayam Arab Di Malang




Jual Doc Ayam Arab Di Malang


Jl. Dr. Moh. Hatta No.4, Kota Blitar, Jawa Timur


085290543124